Rabu, Agustus 12, 2009

Good Bye My fren

Ini bukanlah perpisahaan sesaat yang mungkin suatu saat nanti akan bertemu kembali, Dimana masa dy sudah beranjak lebih dewasa, dengan keluarga yang dibangunnya, dengan kabar barunya, yang intinya tetap dapat bertatap muka dan bertukar cerita di satu dunia fana.
Tapi ini perpisahaan dimana gw cuma bisa bertemu dengannya lagi di saat jiwa gw pun dipanggil oleh sang pemilik, sang pencipta alam semesta.

dy memang sudah pergi 2 minggu yang lalu, tepatnya tgl 29 July 2009 dimakamkan ditanah kelahirannya pandeglang.
sosoknya ngga terlalu melekat dalam benak gw karena memang dy teman yang dikenalkan dari salah satu teman baik gw dan intensitas interaksi pun bisa dihitung jari. tapi kejadian dibelakang semua ini yang bikin gw "miris"..

awal cerita dy kena demam tinggi, dilarikan ke salah satu RS di deket rumah gw..diindikasikan hanya terkena TIFUS. tapi karena pelayanan RS tersebut tidak memuaskan, teman gw itu memutuskan untuk mengganti RS inap. selama 2 hari pun di RS itu dy terlantar, hanya dibiarkan dilorong RS dikarenakan kamar yang cukup penuh (dan gw juga bingung kenapa ngga ada tindakan dari keluarganya), akhirnya dy pun mendapatkan kamar dan pelayanan yang cukup memuaskan ("awalnya"). namun kemudian dari segala macam tes yang dy lakukan, dy di vonis terkena "H1N1" dan dilarikan ke RS asal karena disana ada kamar isolasi untuk penangan flu burung. balik ke RS asal, dy dicek kembali...dan ternyata semua diagnosa2 awal salah semua, dy terkena DBD dan sudah akut karena telatnya penanganan. trombositnya semakin hari semakin turun dan kondisinya pun tidak fit bahkan sampai koma dan akhirnya dy pun tidak sanggup berjuang melawan penyakitnya itu.

Gw denger cerita itu semua marah, bete, kalut (yang notabennya tidak terlalu dekat), apalagi keluarganya??? orang2 yang mencintainya?? tapi mereka semua hanya pasrah menerima semuanya. apakah itu merupakan penyelesaian?? well, emang semua itu sudah terjadi tapi apakah tidak sebaiknya kita "bilang" ke manajemen RS akan kejadian sebenarnya?? untuk menghindari hal yang sama dikemudian hari??? tapi apakah mereka akan mendengarkan?? itu masalah mereka bukan?? masalah mereka apakah dapat menjaga amanat ke-profesionalisme-an mereka dalam menjaga reputabilitas, kinerja dan lain2nya??
satu hal lagi, dalam kasus ini RS tidak terbuka dalam segala hal. temen gw hanya disuruh tes ini itu, minum berbagai macam obat, tanpa tw itu untuk apa dan bagaimana hasilnya/ efeknya.

semoga ngga ada lagi yang terjadi hal yang serupa dengan teman gw ini..semoga kita semua diberikan kesehatan. amien..amien..amien..

Notes:
- harus banyak bertanya, cari tahu, mengenai penyakit yang diderita keluarga, teman dekat dsb, tentang penanganan, penanggulangan dan lain2. Tolak tindakan medis yang emang menurut kita tidak perlu atau minta lebih dalam penjelasan tentang efek dllnya.
- jaga kesehatan, balik ke pola hidup sehat ^_^

Tidak ada komentar:

wHo aM i

Foto saya
I am an ordinary person who try the best in my life, try to cheer up others and make comes true my wishes. You can easily to recognize me from my curly hair and the glasses. Addicted with traveling and try something new. Careless and moody are the negative side of me so I am so sorry if one day i make a mistake because of that :( I have a motto "be a positive person to make a positive life" Enjoy your life gurls... Cheerss